JENIS JENIS WEBSITE

1. Blog Website

Blog website atau weblog merupakan suatu jurnal digital. Awalnya, blog marak digunakan untuk kebutuhan pribadi. Kemudian, blog berkembang setelah banyak bisnis menggunakan blog untuk berbagi informasi pada pelanggan.

Web jenis ini bisa berisi informasi berupa teks saja. Meskipun kamu bisa juga menambahkan gambar dan multimedia. Ada juga blog yang menawarkan produk dan menyediakan ruang untuk iklan.

Ciri utama yang membedakan blog dari website pada umumnya yaitu tujuan pembuatan blog yang lebih fokus untuk mempublikasikan artikel. Pengaturan blog jauh lebih simple dan mudah.

Contoh blog meliputi travel blog, cooking blog, dan blog berita. Kamu bisa membuatnya dari platform populer seperti Google blogger dan WordPress.

WordPress menduduki posisi teratas sebagai CMS yang paling populer digunakan. Kamu bisa mempelajari lebih lanjut tentang jenis jenis website berdasarkan platform supaya lebih paham cara pembuatannya.

2. Personal Website

Jenis website ini dibuat untuk mengenalkan mengenai dirimu sendiri. Kamu bisa menggunakannya untuk berbagi pengalaman tentang prestasi, mengeksplor passion atau mengembangkan brand pribadi.

Jadi, isi website ini tergantung pada tujuan kamu. Jika kamu membuatnya untuk mengekspresikan diri, maka kamu bisa mempublikasi konten seperti blog dan menambahkan link media sosial.

Sementara itu, jika tujuannya untuk menunjang karir, maka sebaiknya cantumkan resume dan perkenalan singkat.

Kamu bisa melihat contoh personal website milik publik figur, contohnya web milik Laura Baross, seorang artis visual dari New York. Baross menggunakan personal website untuk berbagi mengenai gaya hidup ramah lingkungan.

3. Website Portfolio

Website ini bertujuan untuk menampilkan hasil pekerjaan layaknya sebuah portfolio. Pembuatan website portfolio juga bertujuan untuk membuat audiens tertarik pada hasil pekerjaan yang ditampilkan.

Biasanya, website ini berisi gambar, video atau klip yang menampilkan pekerjaan terbaik dari pemilik.

Dengan begitu, klien atau calon pelanggan bisa menggunakan sebagai referensi saat mau menggunakan layanan yang kamu tawarkan.

Kamu juga bisa menggunakan website portfolio untuk membangun personal branding. Caranya dengan mengenalkan sekilas tentang kepribadian, ketertarikan, dan minat yang kamu miliki.

Jenis website ini banyak digunakan oleh fotografer, website developer, dan web studio. Contohnya blog milik Ryan Haskins.

4. Website Bisnis

Dewasa ini, penting bagi setiap bisnis untuk memiliki website sebagai perwakilan dalam dunia digital. Hal ini sejalan dengan makin besarnya peran internet dalam kehidupan.

Maka dari itu, setiap bisnis wajib punya website. Baik untuk menawarkan produk ataupun tidak sama sekali.

Jenis website bisnis bertujuan untuk memperkenalkan brand dan meningkatkan tujuan pemasaran. Website bisnis idealnya memiliki semua detail tentang brand dan user friendly. Sebagai inspirasi, kamu bisa mengintip contoh website di kumpulan contoh website bisnis.

5. Website eCommerce

Berbicara tentang jenis jenis website berdasarkan tujuannya, maka wajib memasukkan eCommerce dalam daftar.

Website eCommerce bertujuan untuk menjual produk atau layanan secara online. Pada website ini terdapat komponen seperti halaman produk dengan tombol untuk checkout atau menambahkan item ke keranjang.

Supaya menarik, website eCommerce idealnya menyediakan cara berbelanja semudah mungkin. Misalnya dengan foto produk yang jelas, deskripsi detail, dan tersedianya beberapa metode pembayaran.

Contoh website eCommerce yaitu Ripley’s Believe It or Not yang menawarkan produk berupa buku atau kamu bisa cek di kumpulan contoh website ecommerce.

6. Website Wiki

Jenis website ini berfokus untuk menyediakan informasi atau pengetahuan tentang berbagai topik yang bisa diakses secara bebas. Website wiki berperan sebagai ensiklopedia digital.

Biasanya, konten di-submit dan dipublikasikan oleh pengguna. Ada juga website wiki yang fokus pada topik tertentu, contohnya web Fandom yang membahas kultur populer.

Website Wiki juga bisa digunakan oleh bisnis sebagai suatu forum. Misalnya untuk mempublikasikan dokumentasi yang menjawab pertanyaan umum pelanggan.

7. Website Membership

Membership atau keanggotaan merupakan strategi yang bagus untuk mengubah pengguna menjadi pelanggan setia. Banyak bisnis yang membuat website membership demi tujuan tersebut.

Jenis website ini menyediakan konten eksklusif dan bernilai tinggi. Biasanya, pengguna perlu mendaftarkan akun terlebih dahulu untuk bisa mengakses konten yang terkunci.

Website membership bisa menawarkan pendaftaran akun secara gratis maupun berbayar. Contoh website membership yaitu SkillCrush.

8. Website Forum

Jenis website forum menyediakan metode yang terorganisir untuk mempublikasikan topik diskusi umum. Pengguna bisa melakukan diskusi dan bertukar informasi terkait topik tertentu, seperti teknologi atau hobi.

Biasanya, forum memuat beberapa thread diskusi yang dikelompokkan berdasarkan topik. Sehingga, pengguna bisa lebih mudah untuk menemukan topik yang sesuai.

Website forum juga banyak digunakan oleh bisnis untuk menyediakan self-serve support bagi pelanggan. 

Jadi, para pelanggan bisa bertukar info, sehingga tidak harus selalu menghubungi customer service untuk mendapatkan bantuan. Contoh website forum yang bisa kamu tengok yaitu WordPress.org Support Forum.

9. Website Event

Website event memungkinkan kamu untuk menyebarluaskan kabar menjelang pengadaan suatu event. Pengadaan event tersebut dapat berupa bagian dari strategi pemasaran offline maupun online.

Idealnya, website event mengandung semua informasi yang perlu diketahui oleh peserta event, seperti agenda, tanggal, waktu, lokasi, dan pembicara atau tamu.

Website 2023 Creative Retail Awards merupakan contoh website event yang patut jadi referensi. Situs ini memungkinkan pengguna untuk dapat memasukkan entri penghargaan dengan mudah.

10. Website Non-Profit

Seperti namanya, website ini tidak bertujuan untuk mendatangkan keuntungan. Website ini dapat menjadi tempat untuk membagikan visi, misi, sekaligus nilai inti suatu organisasi.

Dengan memaparkan visi dan misi tersebut, website dapat menarik minat dan mengajak audiens untuk berpartisipasi.

Sebagai contoh website LiteracyNYC yang memiliki misi untuk mengenalkan kekuatan dan keseruan membaca kepada semua anak. Contoh website ngo lainnya bisa kamu cek di kumpulan contoh website organisasi

11. Website Komunitas

Membahas jenis jenis website dan contohnya, kita tidak bisa melewatkan website komunitas.

Dalam website ini, kamu bisa menjalin komunikasi dengan orang-orang yang berbagi ketertarikan yang sama.

Contohnya yaitu Generation She, sebuah website yang berfokus menciptakan komunitas untuk wanita dengan talenta tinggi yang dapat membangun dan memimpin generasi selanjutnya dari perusahaan bernilai jutaan dolar.

Dalam komunitas online-nya, Generation She menyediakan akses event, mentorship, dan peluang karir.

12. Website Booking

Persis seperti namanya, website ini membantu pengunjung untuk melakukan booking. Jenis booking-nya sendiri bisa bermacam-macam, mulai dari booking penginapan, layanan online, hingga kursus.

Kamu bisa memilih layanan yang kamu inginkan, serta menentukan tanggal dan biaya dari website booking.

Biasanya, tersedia juga ulasan pengguna, rekomendasi, dan informasi kontak dari penyedia layanan. Contoh website booking yaitu tiket.com.

13. Website Sekolah

Website sekolah digunakan oleh institusi pendidikan, seperti SMA, universitas, dan tempat kursus. Jadi, bukan melulu harus sekolah biasa, ya, Sob. Jasa les maupun pendidikan lain juga bisa membuat website sekolah.

Desain website sekolah yang baik berfungsi sebagai database online bagi murid, orang tua, dan institusi.

Bisa juga menyediakan kelas online dan menjadi media pemberian tugas kepada siswa. Selain itu, website sekolah juga bisa berfungsi untuk menarik calon murid baru untuk mendaftar.

14. Website Interaktif

Dalam pembahasan mengenai jenis jenis website berdasarkan sifatnya, terdapat dua jenis, yaitu website statis dan dinamis. Penggunaan website dinamis lebih populer belakangan ini, terutama untuk membangun website interaktif.

Website interaktif memiliki ciri penggunaan elemen seperti grafik, kuis, dan game yang memungkinkan pengunjung mendapatkan peran aktif selama menjelajah web.

Sejumlah website interaktif versi terbaru menyediakan fitur augmented reality. Fitur ini memungkinkan pengunjung untuk melakukan simulasi penggunaan produk. Misalnya, tes warna makeup.

15. Website Entertainment

Di antara jenis website interaktif, ada website entertainment yang identik dengan penggunaan visual yang menarik. Website ini bertujuan untuk menghibur atau menyenangkan pengunjung.

Website entertainment umumnya memberikan pengalaman digital kualitas tinggi. Contohnya website milik Noah Demeuldre yang menampilkan video-video singkat hasil pekerjaannya.

Website milik Demeuldre mengajak pengunjung untuk melihat project melalui tombol CTA.

16. Website Berita dan Majalah

Jenis website ini fokus pada jurnalisme, bisa berupa kanal berita umum, fashion, hiburan, olahraga, maupun berita terkait industri tertentu.

Website berita dan majalah menyediakan berbagai konten interaktif dan melibatkan pembaca. Biasanya website berita memiliki desain yang rapi dan minimalis, serta menyediakan section untuk berita utama.

Selain itu, umumnya tersedia fitur berlangganan premium yang memungkinkan pengguna mengakses lebih banyak konten. Contoh website berita yaitu The New Yorker.

17. Website Memorial

Pembuatan website memorial bertujuan untuk mengenang dan menghormati seseorang yang sudah meninggal dunia.

Biasanya, website memorial berisi foto dan biografi dari sosok yang dikenang. Selain itu, tersedia juga buku tamu online yang bisa pengunjung isi untuk membagikan kisah atau kenangan mengenai sosok tersebut.

Memorials New York merupakan contoh website memorial yang bagus. Alih-alih mengenang satu orang, website ini bertujuan untuk mengenang orang-orang dari berbagai kalangan.

18. Kid-Friendly Website

Website ramah anak berisi konten yang layak untuk pengguna anak-anak. Jadi, target audiens website-nya memang anak-anak, ya, Sob. Biasanya, target audiens spesifik dalam rentang usia tertentu, misalnya 5-7 tahun.

Desain website juga bertema anak-anak. Kerap kali website jenis ini menggunakan game dan video untuk mengedukasi pengunjung.

Contoh website anak yang bagus yaitu Lukiee Lou yang menawarkan menu interaktif dan foto produk warna warni.

19. Landing Page Website

Website landing page dirancang untuk memasarkan produk atau layanan tertentu. Landing page bisa bersifat non-gated (terbuka untuk siapa saja) atau gated (pengunjung harus mendaftar).

Pembuatan landing page bisa menjadi media untuk memperkenalkan produk baru. Bisa juga untuk mendongkrak traffic website tertentu, misalnya dengan menambahkan tombol yang mengarahkan pengunjung ke situs lain.

20. Website Travel

Identik menyajikan deretan foto mengagumkan dan video yang menarik, jenis website ini bertujuan membantu bagi pengunjung untuk merencanakan liburan.

Konten website travel meliputi destinasi wisata, pengalaman seru selama mengunjungi suatu tempat, dan akomodasi. Ada banyak website travel yang populer, seperti Tripadvisor dan Traveloka.

21. Website Hobi

Jenis website ini menjadi tempat untuk membagikan hobi kamu ke audiens dengan hobi yang sama. Sebagai contoh, website seni, kerajinan tangan, dan berkebun. Website hobi bisa berisi konten artikel tips terkait hobi, tutorial, dan bahan belajar. 

Kamu juga bisa membuat website hobi yang punya forum online sebagai tempat berbagi dan bertukar info. Jangan salah, Sob. Website hobi yang populer juga bisa mendatangkan cuan, lho.

22. Website Wedding

Jenis website yang satu ini termasuk jarang kita temui. Tujuan pembuatan website wedding adalah untuk menjadikan hari pernikahan menjadi kenangan tak terlupakan.

Kamu bisa menggunakan website ini untuk memberikan informasi dengan para tamu. Misalnya menyediakan info detail mengenai hari resepsi pernikahan dan rangkaian acaranya.

Website wedding juga bisa memuat konten berupa foto-foto, video, dan cerita dari pasangan yang menikah. Kumpulan contohnya bisa kamu lihat di contoh website undangan.

23. Website Directory

Website directory menyediakan sumber informasi bagi pengunjung. Biasanya, website ini mengusung topik tertentu atau suatu industri spesifik.

Sumber dalam website tersedia dalam daftar yang terorganisir dan komprehensif, sehingga memudahkan pengunjung menemukan apa yang mereka butuhkan. Kebanyakan juga menyediakan kategori dan bar pencarian.

Contoh website jenis ini yaitu daftar real estate.

24. Website Berlangganan

Berbagai layanan berlangganan seperti kopi dan makanan kian populer menjadi kebutuhan sehari-hari.

Pembuatan website berlangganan memudahkan pelanggan untuk mendapatkan produk atau layanan secara rutin, sesuai periode yang mereka inginkan. Model bisnis ini sangat bermanfaat untuk membangun penjualan berkelanjutan.

Layanan berlangganan juga memungkinkan bisnis untuk mendapatkan pelanggan setia.

25. Website Konsulting

Website ini menawarkan layanan konsultasi dalam bidang tertentu. Sebagai contoh, financial advisor.

Kamu bisa mencantumkan latar belakang pendidikan, daftar layanan yang kamu sediakan, dan penjelasan mengenai keuntungan yang dapat klien dapatkan dari layanan kamu.

Contoh website consulting yang bagus adalah milik Mikaela Reuben, seorang konsultan nutrisi kuliner. Reuben menawarkan perencanaan menu, resep, dan booking juru masak pribadi.

26. Website Startup

Startup atau usaha rintisan dapat meraup banyak keuntungan dengan membangun sebuah website. Salah satunya yaitu memperkenalkan ide inovatif dari bisnis kamu untuk menarik minat publik.

Website startup bisa berisi konten berupa contoh produk dan ulasan. Selain itu, kamu bisa menambahkan landing pages.

Sementara itu, tujuan dari website startup lebih mengutamakan untuk menarik pelanggan dan investor. Ada banyak contoh website startup yang bisa kamu jadikan referensi seperti Linktree, Cazoo, ClubHouse, dan lainnya. 

27. Website Petisi

Website ini mengusung satu tujuan spesifik dalam pembuatannya. Misalnya untuk mengumpulkan dukungan untuk menuntut keadilan sosial atau masalah lingkungan. Bisa juga untuk mengumpulkan dukungan demi meraih posisi politik tertentu.

Sebagai contoh, website Explain the Asterisk yang mengadvokasi undang-undang yang mewajibkan perguruan tinggi untuk mengungkapkan pemecatan akibat pelecehan seksual pada transkrip pelaku.

Website ini memiliki bagian media yang menarik dan secara aktif mendorong pengunjung untuk menandatangani petisi.Itulah beberapa jenis website yang perlu kamu ketahui. Sebelum membuat, pastikan kamu sudah menentukan jenis website yang sesuai dengan kebutuhan, ya, Sob.